1. Pendahuluan Latar Belakang Dalam melakukan penelitian ilmiah, tentunya dibatasi dalam banyak hal. Kekurangan ini meliputi ketersediaan sumber daya dan bahkan proses penalaran sendiri. Keunggulan sebuah penelitian ilmiah dapat dilakukan sejauhmana kemampuan menutupi kekurangan, baik berasal dari diri sendiri dan kekurangan dari pilihan yang dibuat, dan kemudian menyesuaikan cara terbaik mungkin dengan menggunakan asumsi dan keterbatasan. Peneliti seringkali mengalami kebingungan tentang apa yang dimaksud asumsi, keterbatasan, dan ruang lingkup. Asumsi dalam penelitian kita adalah hal-hal yang di luar kendali peneliti, tetapi jika asumsi tidak ada penelitian menjadi tidak relevan. Misalnya, Jika sedang melakukan survei, peneliti perlu berasumsi bahwa orang akan menjawab dengan jujur. Jika memilih sampel, peneliti perlu mengasumsikan bahwa sampel ini mewakili populasi. Leedy dan Ormrod (2010) mengemukakan, "Asumsi adalah begitu mendasar bahwa,...
Comments
Post a Comment